Kadernya Digandeng Shalahuddin, Elit PDIP Kalteng Enggan Berkomentar

redaksi
27 Mei 2025 19:21
DAERAH 0 670
2 menit membaca

MUARA TEWEH-Konstelasi politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Barito Utara selalu menarik. Selain bahwa Pilkada ini digelar setelah dua kali putusan Mahkamah Konstitusi (MK), ada hal menarik lainnya ialah soal dukungan partai politik PDI Perjuangan yang tidak sejalan dengan arah politik kadernya.

Dalam Pilkada ulang Barut 2025 dan berdasarkan putusan MK RI, PDI Perjuangan seharusnya mendukung pasangan Jimmy Carter-Inriaty Karawaheni, namun kadernya Felix S. Tingan malah digandeng oleh Shalahuddin.

Terhadap kebenaran pasangan Shalahuddin-Felix dibenarkan oleh Shalahuddin saat dikonfirmasi.

“Ya,” ujar Shalahuddin dilansir dari Tabengan.

Sementara itu, sejumlah petinggi PDIP saat dikonfirmasi terkait rekomendasi PDIP ke pasangan nomor urut 2 dan juga kadernya yang digandeng oleh bakal calon Bupati Barut Shalahuddin, belum memberikan tanggapan. Ketua DPD PDIP Kalteng Arton S Dohong maupun Sekretaris DPD PDIP Kalteng Sigit K Yunianto kompak tidak memberikan jawaban alias diam saat dikonfirmasi.

Sebagaimana diketahui, Felix merupakan kader PDIP Barut. Sebagai pengusaha muda, beliau adalah putra dari tokoh politik Barut yang terkenal yakni Yusia S. Tingan.

Pada Pilkada sebelumnya, pasangan Akhmad Gunadi Nadalsyah-Sastra Jaya (Agi-Saja) yang kini digantikan H Jimmy Carter-Inriaty diusung oleh koalisi 5 parpol dengan kekuatan 14 kursi di DPRD Barut. Demokrat 5 kursi, PDIP 4 kursi, Golkar 2 kursi, NasDem 2 kursi dan Gerindra 1 kursi.

Sedangkan pasangan H Gogo Purman Jaya-Hendro Nakalelo (Gogo-Helo) yang kini digantikan Shalahuddin-Felix Tingan didukung koalisi PKB 5 kursi, PPP 2 kursi, PAN 2 kursi, Hanura dan PKS masing-masing 1 kursi dengan total 11 kursi.

Sesuai pengumuman KPU, PSU Pilkada Barut ini akan digelar pada 6 Agustus 2025. Ketua KPU Kabupaten Barut Siska Dewi Lestari meminta kepada semua pihak dan masyarakat untuk sama-sama menjaga kualitas dan krebilitas PSU yang akan digelar 6 Agustus 2025 mendatang.

“Ini bukan hanya tugas KPU Barito Utara, tapi tugas bersama. Pimpinan partai politik, pasangan calon, pemerintah daerah, pengawas, aparat keamanan, dan masyarakat memiliki peran penting. Kita harus bersinergi demi melahirkan pemimpin terbaik bagi Kabupaten Barito Utara,” ujar Siska, saat rapat koordinasi dan sosialisasi pencalonan serta tahapan PSU jilid II di Gedung Balai Antang. (Tim/red).

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page