MUARA TEWEH-Situasi dan kondisi di Barito Utara pasca Pemungutan Suara Ulang (PSU) hingga saat ini masih kondusif. Hal ini disampaikan oleh Kapolres Barito Utara, AKBP Singgih Febiyanto melalui Kabag Ops Kompol Masriwiyono saat ditemui awak media usai rapat pleno tingkat Kabupaten di Aula Bappeda Muara Teweh, Senin, (24/03).
“Teman-teman lihat sendiri, masyarakat masih beraktivitas seperti biasa. Intinya sampai saat masih kondusif,” ujar Masriwiyono.
Kondusifitas yang terjaga di Barito Utara hingga saat ini tidak terlepas dari kerja sama antara pasangan calon dan juga para pendukungnya yang mau mengikuti arahan dari pihak keamanan.
“Untuk tetap menjaga kondusifitas ya kita meminta kepada masing-masing pihak bekerja sama menjaga keamanan. Kita menghimbau kedua pihak dan tim-tim kemenangan yang nilainya saat ini di atas jangan sampai euforia berlebihan dan yang di bawah jangan sampai menimbulkan kegiatan-kegiatan yang sifatnya anarkis,” pinta Masriwiyono.
“Untuk pengamanan yang dilakukan prinsipnya maksimal 24 jam dan juga patroli dilakukan secara rutin. Untuk di TPS yang kemarin digelar PSU kita juga patroli meskipun untuk posnya tidak ada lagi,” tambahnya.
Saat ditanya terkait jumlah pasukan pasca PSU, mantan Kasat Intel ini menjelaskan bahwa pihaknya tetap menurunkan kekuatan full dan tidak melakukan pengurangan personel.
“Kita tetap pakai kekuatan full. Total keseluruhan mencapai 724 personel saat ini. Ada penambahan dari sebelumnya 650 personel,” ujarnya.
“Jika kedepannya nanti ada eskalasi yang meningkat dan berdasarkan informasi dari inteligen bahwa harus ditambah ya pasti ditambah personelnya,” tambahnya.
Diakhir perbincangan, Masriwiyono mengatakan bahwa berkaitan dengan pengamanan selama PSU hingga sesudah PSU, koordinasi antara TNI dan Polri terus berjalan.
“Tentu kita lakukan koordinasi sampai saat ini dengan TNI. Pak Kapolres bersama Dandim terus berkoordinasi berkaitan dengan pengamanan yang dilakukan,” tuturnya. (ARNOLD/Red)
Tidak ada komentar